Kamis, 28 Oktober 2010

PENGKABELAN

Diposting oleh maria di 06.43 0 komentar
Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel, menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain. Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubung antar komputer pun mengalami perubahan, mulai dari teknologi telegraf yang memannfaatkan gelombang radio hingga teknologi serap optik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer

Pemilihan jenis kabel sangat terkait erat dengan topologi jaringan yang digunakan. Contohnya Jenis topologi RING umumnya menggunakan kabel fiber optic. Topologi BUS banyak menggunakan kebel Coaxial. Topologi STAR menggunakan kabel UTP.

Kabel-Kabel yang sering digunakan pada topologi :

 TOPOLOGI JARINGAN
 JENIS KABEL yang DIGUNAKAN
 TOPOLOGI BUS
 Coaxial , Twisted Pair , Fiber Optic
 TOPOLOGI RING
 Twisted Pair , Fiber
 TOPOLOGI STAR
 Twisted Pair , Fiber

Ada 3 jenis tipe pengkabelan yang dikenal secara umum :

1.Coaxial Cable
2.Fiber Optic
3.Twisted Pair


a. KABEL COAXIAL

Ada 2 jenis kabel COAXIAL :

1.Thick Coaxial Cable (diameter lumayan besar)



2.Thin Coaxial Cable (diameter lebih kecil)



b. FIBER OPTIC


Fiber Optic biasanya digunakan pada perusahaan besar , karena harga dan proses pemasangannya lenih sulit. Namun FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan.
Kecepatan  pengiriman data dengan media FO lebih dari 100MBps dan bebas pengaruh lingkungan.

c. Twisted Pair 

Kebel Twisted Pair ini dibagi menjadi 2 jenis :

1.STP [Shielded Twisted Pair]
STP adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus

2.UTP [Unshielded Twisted Pair]
UTP adalah jenis kabel yang tidak memiliki selubung pembungkus
Untuk koneksinya kabel UTP dan STP konektor yang digunakan biasanya RJ-11 dan atau RJ-45

Selasa, 26 Oktober 2010

Model OSI

Diposting oleh maria di 06.36 0 komentar
 OSI LAYER

OSI sendiri merupakan singkatan dari Open System Interconnection. Model ini disebut juga dengan model "Model tujuh lapis OSI" (OSI seven layer model).
Sebelum munculnya model referensi OSI, sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada pemasok (vendor). OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan yang besar biasanya terdapat banyak protokol jaringan yang berbeda. Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling berkomunikasi.

OSI Reference Model memiliki tujuh lapis, yakni sebagai berikut :


 Lapisan ke-
 Nama lapisan
 Keterangan
 7
 APPLICATION LAYER
 Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS
 6
 PRESENTATION LAYER
 Berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
5
 SESSION LAYER
 Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
 4
 TRANSPORT LAYER
 Berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan.
 3
 NETWORK LAYER
 Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3.
 2
 DATA-LINK LAYER
 Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).
 1
 PHSYCAL LAYER
 Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.

 

MARSWA Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez